Oleh Saudara Zhang Hui, Tiongkok
Namaku Zhang Hui, dan di tahun 1993 seluruh keluargaku percaya kepada Tuhan Yesus. Aku adalah seorang pencari yang antusias, jadi aku dengan cepat menjadi pengkhotbah. Aku sering bepergian ke berbagai gereja untuk bekerja dan berkhotbah. Setelah beberapa tahun, aku keluar dari pekerjaanku dan mulai melayani Tuhan sepenuh waktu. Namun, karena sebab yang tidak jelas, iman dan kasih saudara-saudariku pelan-pelan mendingin, dan kecemburuan dan pertengkaran tumbuh di antara rekan pekerja. Aku juga merasakan rohku menjadi layu dan aku tidak punya apa pun untuk dikhotbahkan. Tahun 2005 istriku terkena kanker dan tidak lama kemudian, dia meninggal. Itu adalah puk
...
Read more »